Review Jujur Kawasan Sawangan Akses Tol Baru Bikin Harga Naik Gila-gilaan?

Artikel ini terakhir di perbaharui December 24, 2025 by Amirul Balada
Review Jujur Kawasan Sawangan Akses Tol Baru Bikin Harga Naik Gila-gilaan?

Jika kita bicara soal properti penyangga Jakarta Selatan lima atau sepuluh tahun lalu, nama Sawangan mungkin ada di urutan paling bawah. Julukan Depok Coret atau Jalur Neraka sering disematkan karena kemacetan parah di jalan utamanya yang sempit.

Namun, peta properti hari ini berubah drastis.

Sejak beberapa tahun terakhir, Sawangan tiba-tiba menjadi gadis cantik yang diperebutkan oleh developer raksasa (seperti Mitsubishi Estate, Vasanta, hingga Ciputra). Harga tanahnya pun meroket tajam, membuat banyak investor geleng-geleng kepala.

Ada apa sebenarnya dengan Sawangan? Apakah kenaikan harganya sebanding dengan kualitas hidup di sana? Mari kita bedah secara jujur.

The Game Changer: Tol Desari & Cijago

Pemicu utama ledakan properti di Sawangan hanya satu kata: AKSES.

Dulu, untuk menuju Jakarta Selatan (Cilandak/TB Simatupang), warga Sawangan harus berjibaku macet berjam-jam lewat Jalan Raya Fatmawati atau Margonda. Tapi sekarang, kehadiran Tol Desari (Depok-Antasari) mengubah segalanya.

Akses inilah yang membuat para pekerja SCBD dan TB Simatupang berbondong-bondong pindah ke Sawangan. Jarak tempuh singkat, tapi harga rumah masih jauh lebih murah dibanding Cilandak.

Fasilitas Sudah “Kota Mandiri”

Dulu, warga Sawangan harus “turun gunung” ke Margonda atau Pondok Indah hanya untuk ke mall bagus atau Rumah Sakit bonafide. Sekarang? Tidak perlu.

Sawangan kini sudah sangat mandiri secara fasilitas gaya hidup:

  • Lifestyle Mall: Kehadiran The Park Sawangan adalah penanda validasi kawasan ini sudah “naik kelas”. Brand-brand besar internasional (Uniqlo, H&M, Starbucks Reserve) sudah masuk di sini.

  • Kesehatan: RS Brawijaya dan RS Permata Depok sudah hadir dengan fasilitas premium.

  • Kuliner: Restoran-restoran franchise besar menjamur di sepanjang jalan raya utama.

Harga vs Lokasi: Masih Worth It?

Inilah pertanyaan kuncinya. Apakah harga rumah di Sawangan masih masuk akal?

Jika dibandingkan dengan tetangganya, Bintaro atau BSD (Tangerang Selatan), harga di Sawangan masih tergolong undervalued (di bawah harga pasar) namun dengan laju kenaikan yang lebih cepat.

  • Dengan budget Rp 800 Juta – Rp 1 Milyar, di Bintaro Sektor utama mungkin Anda hanya dapat apartemen studio atau rumah second tua di gang sempit.

  • Di Sawangan, dengan budget yang sama, Anda masih bisa mendapatkan rumah cluster baru, 2 lantai, dengan desain modern dan fasilitas kolam renang di dalam komplek.

Bagi First Home Buyer, Sawangan adalah opsi paling logis untuk mendapatkan rumah layak huni dengan akses Jakarta Selatan.

Sisi Minus (Review Jujur)

Agar berimbang, kita harus bahas kekurangannya. Masalah klasik Sawangan belum sepenuhnya hilang, yaitu lebar jalan utama.

Jalan Raya Sawangan dan Jalan Raya Muchtar lebarnya relatif tidak bertambah, sementara volume kendaraan meningkat pesat. Titik kemacetan lokal (“bottle neck”) masih sering terjadi di jam berangkat kerja atau akhir pekan saat orang menyerbu The Park Sawangan.

Namun, bagi penghuni perumahan yang lokasinya dekat dengan Pintu Tol, masalah jalan raya ini bisa diminimalisir.

Sawangan bukan lagi daerah pinggiran yang terlupakan. Kawasan ini sedang bertransformasi menjadi The Next South Jakarta Extension. Bagi investor, sekarang adalah momen yang tepat sebelum harga tanah di sini menyamai harga Tangerang Selatan. Bagi pencari hunian, ini adalah solusi bebas macet menuju Jakarta Selatan dengan harga yang masih “manusiawi”.

Ingin cari rumah di Sawangan yang paling dekat akses Tol Desari? Linktown punya kurasi proyek terbaiknya.

Cek rekomendasi perumahan Sawangan di Listing Properti Sawangan Linktown.