Akhirnya tiba juga momen penting itu: survei rumah impianmu! Setelah berbulan-bulan mencari dan melihat foto online, kini kamu berdiri di depan properti yang berpotensi menjadi rumah pertamamu.
Namun, jangan sampai antusiasme sesaat membuatmu lupa. Banyak pembeli rumah pemula seringkali terbuai dengan tampilan luar yang cantik atau fasilitas yang menggiurkan, padahal ada banyak detail penting yang hanya bisa ditemukan saat survei langsung.
Artikel ini akan menjadi checklist pribadimu. Kami akan bagikan 10 poin penting yang wajib kamu periksa secara teliti saat survei rumah, agar kamu bisa membuat keputusan yang cerdas dan terhindar dari penyesalan di kemudian hari.
- Rekomendasi Rumah DP Murah, Cicilan Lebih Ringan!
- Apa Itu Furnished? Perbedaan dan Keuntungan Beli atau Sewa Unit Fully Furnished
- Mau Membuat Surat Perjanjian Sewa Ruko? Simak Ini!
- Pemerintah Umumkan Beli Rumah Dibawah 2M Kini Sudah Bebas Pajak!
- 15 Tips Cara Beli Rumah Secara KPR Bagi Millenial dan Pasangan Muda
1. Lokasi dan Aksesibilitas: Lebih dari Sekadar Alamat
- Akses Jalan: Apakah jalan depan rumah cukup lebar untuk dua mobil? Bagaimana kondisi jalan menuju akses utama? Apakah ada rencana pelebaran jalan di masa depan?
- Transportasi Umum: Seberapa jauh dari stasiun KRL/MRT/LRT atau halte bus terdekat?
- Fasilitas Sekitar: Dekat dengan sekolah, rumah sakit, supermarket, minimarket, pasar, dan pusat perbelanjaan?
- Waktu Tempuh: Coba simulasikan perjalanan dari rumah ke kantormu di jam sibuk.
- Rencana Pembangunan: Apakah ada proyek pembangunan besar di sekitar lokasi yang bisa mempengaruhi nilai atau kenyamanan (misalnya pembangunan tol baru, atau justru pabrik)?
2. Kondisi Bangunan Luar: Dari Atap Hingga Pondasi
- Atap: Adakah tanda-tanda bocor (rembesan air, noda kuning di plafon)? Bagaimana kondisi genteng?
- Dinding Luar: Periksa retakan besar atau cat yang mengelupas parah.
- Pondasi/Struktur: Apakah ada tanda-tanda penurunan tanah di sekitar pondasi?
- Sistem Drainase: Bagaimana kondisi selokan di depan rumah? Apakah ada genangan air?
3. Interior Rumah: Kualitas dan Fungsi Ruangan
- Dinding: Periksa retakan, kelembaban, atau cat yang menggelembung.
- Lantai: Adakah keramik atau parket yang retak, pecah, atau berbunyi saat diinjak?
- Plafon: Periksa noda air atau retakan.
- Jendela & Pintu: Pastikan berfungsi baik, tidak seret, dan kunci pengaman berfungsi.
- Sinar Matahari & Sirkulasi Udara: Apakah rumah terang secara alami? Bisakah udara mengalir dengan baik? Rumah yang pengap bisa jadi pertanda masalah sirkulasi.
4. Sistem Kelistrikan: Aman dan Memadai
- Daya Listrik: Berapa daya listrik terpasang (misalnya 1.300 VA, 2.200 VA)? Apakah cukup untuk kebutuhanmu?
- MCB & Stop Kontak: Cek kondisi panel listrik dan pastikan semua stop kontak berfungsi. Adakah tanda-tanda korsleting (misalnya bau gosong)?
5. Sistem Air: Bersih dan Lancar
- Sumber Air: Apakah menggunakan PDAM atau sumur bor? Jika sumur bor, bagaimana kualitas airnya (jernih, bau, rasa)?
- Tekanan Air: Nyalakan semua keran secara bersamaan untuk mengecek tekanan air.
- Pipa: Periksa kebocoran atau rembesan di bawah wastafel atau di kamar mandi.
- Saluran Pembuangan: Cek apakah air di wastafel atau kamar mandi mengalir lancar.
6. Kamar Mandi & Dapur: Area Vital yang Sering Terlupa
- Sanitasi: Pastikan kloset, wastafel, shower berfungsi baik.
- Kondisi Dinding & Lantai: Periksa keramik yang copot atau tanda-tanda kelembaban berlebih.
- Saluran Air & Gas di Dapur: Pastikan posisinya strategis dan tidak bocor.
7. Sertifikat dan Legalitas: Jaminan Keamanan
- Jenis Sertifikat: SHM (Sertifikat Hak Milik) adalah yang terbaik. Jika HGB (Hak Guna Bangunan), tanyakan sisa masa berlakunya.
- PBB: Minta bukti pembayaran PBB terakhir.
- IMB: Pastikan ada Izin Mendirikan Bangunan dan sesuai dengan kondisi bangunan.
- Tidak Sedang Disita/Sengketa: Pastikan properti tidak dalam sengketa atau status sita bank.
8. Keamanan Lingkungan dan Potensi Banjir
- Keamanan: Apakah ada satpam 24 jam? Sistem satu gerbang (one gate system)?
- Potensi Banjir: Tanyakan kepada tetangga sekitar atau warga lokal. Cek informasi via Google Maps atau berita lokal.
- Kondisi Lingkungan Malam Hari: Jika memungkinkan, coba kunjungi lagi di malam hari untuk merasakan suasananya.
9. Biaya Tambahan Lainnya: Jangan Sampai Kaget
- Iuran Lingkungan (IPL/Maintenance Fee): Tanyakan berapa biaya bulanan ini.
- Biaya Lain: Sampah, keamanan, dll.
- Kondisi Lingkungan: Sampah yang menumpuk, bau tidak sedap, atau suara bising yang konstan bisa jadi masalah.
10. Bicara dengan Tetangga (Jika Memungkinkan)
Ini adalah trik rahasia. Jika ada kesempatan, ajak ngobrol sebentar tetangga sekitar. Kamu bisa mendapatkan informasi berharga tentang:
- Kondisi lingkungan sesungguhnya.
- Potensi masalah (banjir, keamanan, listrik sering mati, dll).
- Karakteristik komunitas.
Bawa Daftar Ini, Jangan Panik, dan Ambil Keputusan Terbaik
Survei rumah memang butuh ketelitian, tapi jangan sampai membuatmu panik. Bawa checklist ini, foto semua detail (terutama yang mencurigakan), dan jangan ragu bertanya kepada agen properti atau pemilik.
Membeli rumah adalah investasi besar, pastikan kamu mendapatkan yang terbaik sesuai dengan usahamu.
Butuh bantuan agen properti profesional yang bisa menemanimu survei dan memberikan masukan objektif? Hubungi Agen Linktown Sekarang