Bagaimana Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga? Simak Ini!

Artikel ini terakhir di perbaharui December 13, 2023 by David Ashari
Bagaimana Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga? Simak Ini!

Cara mengatur keuangan rumah tangga dengan baik tidak jarang masih belum disadari oleh banyak orang. Padahal mengatur keuangan rumah tangga termasuk salah-satu hal utama yang wajib menjadi pembahasan bersama pasangan. Hal ini karena, banyak kasus perceraian yang terjadi sebab masalah ekonomi atau finansial.

Selain itu, mengatur keuangan rumah tangga juga seharusnya menjadi agenda tahunan agar bisa menilai dan mengukur kemampuan. Berapapun pendapatan yang dihasilkan agar dapat dikelola dengan baik untuk mengarah pada kesejahteraan bersama. Tanpa pengaturan yang baik, penghasilan besar tidak akan memiliki makna apa-apa.

Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga

Banyak faktor yang tentu dapat mempengaruhi keuangan rumah tangga secara keseluruhan. Mulai dari kebutuhan wajib, keperluan, dan keinginan yang bersifat tambahan sebagai aset atau hiburan. Oleh karena itu, sebenarnya mengatur keuangan rumah tangga ini bukan tanggungjawab satu pihak saja. Sehingga perlu ilmu untuk dapat melakukan perhitungannya, seperti ulasan berikut :

Mengenali Kondisi Keuangan

Cara mengatur keuangan rumah tangga yang pertama adalah dengan mengenali kondisinya terlebih dahulu. Hal ini karena, untuk memudahkan Anda memperhitungan plan it well keuangan. Bahkan jika perlu catat seluruh penghasilan yang ada berikut dari portofolio investasi hingga pendapatan sampingan selain gaji pokok.

Kemudian rumuskan rencana keuangan Anda selama satu bulan ke depan atau beberapa waktu tertentu. Contoh sederhananya seperti cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji 2 juta. Anda dapat mengatur plan it well

keuangan dengan rumus 50 – 30 – 10 – 10 yang mana maksudnya sebagai berikut ;

  • 50% dari total pendapatan keluarga digunakan untuk memenuhi kebutuhan biaya hidup (makan hingga membayar biaya sekolah anak)
  • 30% dari total pendapatan keluarga digunakan untuk membayar cicilan utang (KPR)
  • 10% dari total pendapatan keluarga digunakan untuk tabungan dan investasi (seperti investasi untuk tabungan pendidikan anak)
  • 10% dari total pendapatan keluarga digunakan untuk kebutuhan dana sosial atau dana darurat

Dimana rumus ini dapat menjadi starting point bagi Anda setelah mengenal kondisi keuangan keluarga. Namun, jika rumah kurang tepat digunakan untuk kondisi keuangan tersebut, Anda dapat merubah ketentuan angkanya sendiri. Hanya saja pastikan persentase bagi keperluan sehari-hari harus berada di angka yang tinggi.

Menentukan Tujuan

Menentukan tujuan sama saja sebenarnya seperti plan it well. Namun, cara ini dapat digunakan untuk menerapkan pada kondisi keuangan keluarga yang sama-sama bekerja. Dengan catatan kesepakatan bersama yang tentunya untuk mencapai goals keuangan keluarga.

Cara mengatur keuangan rumah tangga suami istri bekerja memang cukup krusial jika keduanya tidak menyadari peran masing-masing diri. Apalagi memang ada syariat di hukum islam yang mengatakan jika uang istri tetap uang istri, tapi uang suami tentu jadi uang istri. Padahal pembahasan semacam itu dapat dirundingkan bersama asal keduanya merasa ridho.

Misal, cara mengatur keuangan rumah tangga yang sama-sama bekerja dimana pendapatan istri dimaksudkan untuk tujuan membiayai orang tua mereka (kandung dan mertua). Sementara pendapatan suami untuk diri dan keluarganya sendiri. Apabila ada sisa maka dapat diakumulasikan untuk dana darurat.

Menentukan Prioritas

Masing-masing rumah tangga pasti memiliki prioritas tujuan berbeda, termasuk dalam keuangan. Akan tetapi, mengatur keuangan rumah tangga menurut islam prioritas utama tetap keluarga. Oleh karena itu, pastikan Anda memperhitungan keuangan secara mendetail.

 Jangan sampai Anda menyisihkan uang terlalu besar kepada orangtua di rumah lain sedangkan istri menahan lapar karena kekurangan.

Salah-satu alasannya karena memang tidak menghitung cash flow secara detail. Anda berpikir sudah adil dengan membagi rata nafkah kepada orangtua dan pasangan. Padahal keduanya memiliki peran dan kebutuhan yang berbeda-beda.

Menentukan prioritas ini juga berlaku saat Anda memiliki keinginan tetapi pendapatan masih terbatas. Maka yang terlebih dahulu, pastikan prioritas tercukupi lalu mulai rancang strategi keuangan untuk dapat mewujudkan keinginan tersebut.

Membuat Anggaran per Bulan

Cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji 10 juta dapat Anda anggarkan sesuai kebutuhan. Caranya dengan mengalokasikan anggaran rutin ke dalam beberapa pos. Sama seperti plant it well berdasarkan tujuan atau skala prioritas. Hanya saja mengatur keuangan secara periodik tentu membantu Anda lebih terarah menghitung pendapatan.

Adapun formula perhitungan yang dapat Anda coba terapkan antara lain menggunakan persentase pendapatan seperti :

  • 50% belanja kebutuhan, 30% cicilan, 20% investasi dan lainnya
  • 40% kebutuhan pokok,  30% cicilan hutang, 20% belanja di luar kebutuhan rutin, 10% investasi (dana lain)
  • 45% belanja kebutuhan rutin, 30% membantu orang tua, 10% dan investasi, 10% belanja di luar kebutuhan rutin, dan 5% dana darurat
  • 40% belanja kebutuhan rutin, 20% membantu keluarga lain, 20% cicilan utang, 10% dan investasi, 10% dana healing
  • 40% dana investasi, 30% biaya kebutuhan rutin, 20% untuk cicilan hutang, 10% dan membantu orang tua

Apabila format perhitungan belum sepenuhnya sesuai tentu Anda bisa membuat angka-angka sendiri sesuai dengan kebutuhan.  

Catat Pengeluaran

Cara mengatur keuangan rumah tangga dengan gaji 3 juta perlu dengan catatan flow it cash.  Anda bisa membuat

catatan pengeluaran secara rapi yang akan membantu mengetahui kemana saja uang pergi. Hal ini akan lebih memudahkan Anda melihat dan mencari akar masalah keuangan yang dialami.

Selain itu, penting juga Anda menerapkan catatan plan it well sesuai rumus dan skala tujuan prioritas keluarga. Dimana catatan juga dapat membantu Anda melakukan reviu dan evaluasi terhadap tujuan yang ingin dicapai di tahun tertentu sehingga target tidak menjadi sekadar wacana.

Berkomunikasi Secara Terbuka Bersama Pasangan

Cara mengatur keuangan bulanan rumah tangga yang paling penting agar dapat terselesaikan dengan baik yaitu melalui  komunikasi secara terbuka bersama pasangan. Pastikan Anda mencatat dan membicarakan apa saja kebutuhan rumah tangga selama satu bulan. Apakah ada pengeluaran tak terduga atau tidak. Kemudian anggarkan pendapatan menurut kesepakatan bersama.

Disiplin

Cara mengatur keuangan rumah tangga agar tidak boros yang perlu Anda pahami adalah sikap disiplin. Mau sebagus apapun rumus perhitungan dan rencana keuangan rumah tangga Anda, jika tidak dibarengi dengan sikap disiplin hasilnya akan sama. Flow it cash, Anda hanya akan mendapat perhitungan biaya pengeluaran tidak terkira bahkan lebih parahnya lagi gali lobang tutup lobang.

Contohnya : Ketika Anda sudah menganggarkan pendapatan secara baik menurut pos-posnya. Akan tetapi, karena sikap tidak disiplin Anda berani mengambil salah-satu dana dari pos lain untuk kepentingan pribadi yang tidak urgent. Alhasil, saat dana tersebut akan digunakan tidak ada, jadinya Anda meminjam dari cadangan lain.

Seperti mengambil dana cicilan untuk membayar belanja online Anda. Padahal tagihan kredit sudah ada di depan mata.

Cara mengatur keuangan rumah tangga ini memang dapat dikatakan susah gampang. Apalagi kondisi setiap rumah tangga itu berbeda-beda. Namun, dengan mengetahui apa itu plan it well, tujuan, skala prioritas, komunikasi, dan sikap disiplin maka setidaknya Anda bisa mengetahui stir keuangan rumah tangga.